Read Time:1 Minute, 59 Second
Kiai Asep saat berikan sambutan pada Upacara peringatan Hari Santri Nasional(Ft : Susilo/pojokkampungnews.com)
Pojokkampung,Mojokerto -Peringatan Hari Santri Nasional menjadi momentum penting bagi Pondok Pesantren Amanatul Ummah untuk menerapkan nilai-nilai kemandirian dan keunggulan. Kiai Asep Saifuddin Chalim, pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah, menekankan pentingnya kemandirian dan keunggulan dalam menjalankan roda pesantren.
Dengan jumlah santri yang mencapai 30.000 orang, Pondok Pesantren Amanatul Ummah terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran. Penerapan kurikulum K-13, K-12, dan Muadalah menjadi salah satu upaya untuk mencapai tujuan tersebut.
Pesantren yang berlokasi Desa Kembangbelor,Kecamatan Pacet,Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, ini telah menerima penghargaan, termasuk Indonesia Business Professional & Education Award 2023 untuk kategori The Best Islamic Boarding School in Excellent Quality Programme of The Year.
“Kemandirian dan keunggulan menjadi kunci utama dalam menjalankan roda pesantren. Dengan demikian, Pondok Pesantren Amanatul Ummah dapat terus mencetak generasi yang unggul, utuh, dan berakhlakul karimah,ujar Kiai Asep saat hadiri upacara Hari santri Nasional dilapangan MTS dan MA Unggulan Amanatul Ummah,Rabu(22/10/2025)
Lebih lanjut Kiai Asep mengungkapkan,Untuk intensifikasi akan terus dilakukan oleh Amanatul ummah,karena memang ada referensi dari pada keberhasilan intensifikasinya.Sekarang keberhasilannya di Amanatul ummah tahun 2024 saja 1258 anak diterima diperguruan tinggi dalam negeri maupun luar negeri.
“Luar negerinya bukan di Timur Tengah ,tapi luar negeri ada di Eropa ,Amerika ,Australia dan seterusnya ,tapi yang utama ada di Timur Tenggah seperti di Mesir yang terkenal dengan Al- Azarnya,Maroko dengan Korobinnya dan Tunisia dengan An-Zaitunahnya.”ungkap Kiai Asep.
Masih kata Prof.KH Asep Saifuddin Chalim,setelah ini Amanatul Ummah telah menunjukan bukti dari 1258 lulusan Amanatul Ummah ,65 anak diterima dikedokteran Umum,tidak tanggung -tanggung dikedokteran umum Jerman,kedokteran umum cina dan kedokteran umum Unhan ada 6 anak yang diterima dikedokteran Universitas Pertahanan.
“Kita akan melakukan sosialisasikan keseluruh Provinsi menyampaikan keberhasilan Amanatul Ummah dengan tranformasi ini, dengan visi misinya
tadi yang berkali- kali disampaikan itu menjadikan motifasi mereka untuk melakukan tranformasi didaerah masing-masing.”ujarnya.
Yang mana hasilnya 20 SMA Negeri di seluruh Mojokerto yang diterima di perguruan Tinggi negeri baik dalam negeri maupun luar negeri lebih banyak Amanatul ummah I(satu) yang diterima dikedokteran umum.Ini artinya bersaing dengan Negeripun kita jauh menangnya,kenapa..? rasional kita tinggal ditempat, kita mempunyai alokasi waktu lebih dari mereka ,kita terus melakukan intensifikasi terhadap kemampuan guru dan seterusnya,”pungkasnya.
Penulis : Susilo
Editor : Putri
Happy
0 %
Sad
0 %
Excited
0 %
Sleepy
0 %
Angry
0 %
Surprise
0 %
0
0
Average Rating