Lapas Mojokerto Giatkan Pemupukan Tanaman Terong dan Cabai Dukung Ketahanan Pangan

Read Time:1 Minute, 18 Second

Tampak warga binaan didampingi Lapas Mojokerto semprotkan pupuk pada tanaman terong dalam area Lapas(Susilo/pojokkampungnews.com)

Pojokkampung,Mojokerto – (Lembaga Pemasyarakatan(Lapas) Mojokerto terus memastikan berjalannya program ketahanan pangan melalui berbagai kegiatan produktif. Pada Senin (22/09/2025), petugas bersama warga binaan melaksanakan kegiatan pemupukan tanaman terong dan cabai yang berada di kebun halaman Lapas Mojokerto.

Kalapas Mojokerto Rudi Kristiawan mengatakan,kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen Lapas Mojokerto dalam mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan. Meski dengan lahan terbatas, pemanfaatan halaman lapas dijadikan sarana pertanian yang bermanfaat sekaligus memberi keterampilan kepada warga binaan.

“Pemupukan tanaman dilakukan secara teratur guna menjaga kualitas pertumbuhan tanaman terong dan cabai. Dengan pemeliharaan yang baik, diharapkan hasil panen nantinya dapat optimal serta memberikan manfaat, baik untuk kebutuhan dapur lapas maupun mendukung ketersediaan pangan lokal.”ujar Rudi,Senin (22/9/2025).

Rudi menegaskan, bahwa kegiatan pemupukan ini bukan sekadar aktivitas bercocok tanam, melainkan bagian dari program pembinaan kemandirian warga binaan. Melalui kegiatan tersebut, mereka dibekali keterampilan yang bermanfaat sebagai bekal setelah bebas nanti.

Selain itu, program ketahanan pangan di Lapas Mojokerto juga menjadi wujud kontribusi nyata pemasyarakatan dalam mendukung Asta Cita Presiden RI serta Akselerasi Program Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

“Dengan adanya kebun produktif ini, Lapas Mojokerto berupaya membangun sinergi antara pemeliharaan lingkungan, pembinaan warga binaan, dan dukungan terhadap ketahanan pangan nasional.”pungkasnya.

Melalui kegiatan pemupukan dan pemeliharaan tanaman terong serta cabai, Lapas Mojokerto menegaskan bahwa meski dengan keterbatasan lahan, semangat untuk mendukung ketahanan pangan tetap terjaga. Ini menjadi bukti nyata bahwa lapas mampu berkontribusi positif bagi masyarakat dan negara.(red/sil)