Read Time:2 Minute, 41 Second
Tampak Proses evakuasi korban hari kedua dari penumpang mobil Inova yang tertimpa longsor di Jalur alternatif Mojokerto-Batu Malang(ft : Susilo/pojokkampungnews.com)
Pojokkampung,Mojokerto – Tragedi longsor yang terjadi di jalur alternatif Mojokerto-Batu Malang, Jawa Timur, pada Kamis (3/4/2025). Dari data yang ada, longsor tersebut telah merenggut nyawa 10 orang, dari pengendara dan penumpang dua mobil yang terjebak pada saat longsor terjadi.
Korban yang meninggal akibat longsor tersebut merupakan penumpang Mobil Pick Up Nopol S S 9137 NI,an.FH (30),Ahmat Fiki Muzaki (30)dan MFZ (3)dari keterangan salah satu keluarga korban, mereka berangkat dari rumah menuju Kota Batu lewat jalur Cangar dengan tujuan ke Blitar sekita pukul 10.30 WIB. Mereka adalah warga Dusun/Desa Urung-Urung, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto.Sementara 7 Korban Lainnya dari penumpang mobil Inova ribon warga asal Desa, Klopo RT/RW,10/02 ,Kecamatan Sukodono Sidoarjo an.Masjid zatmo Setio (Sudah dimakamkan),Rani Angraini (28),H Wahyudi (71),Hj Jainah (61),Syahrul NRS (6),PQR(2) dan Sauda (70)asal Desa Suruh ,18/05, Sukodono Sidoarjo.
Ndan Tim Basarnas Surabaya Nur Hadi mengatakan, tim SAR Gabungan telah berhasil mengevakuasi total 10 korban longsor, termasuk pasangan suami istri dan anaknya penumpang Mobil Grand Max,mereka dibawa ke Rumah Sakit Sumber Glagah, Pacet.
“Longsor tersebut juga telah menyebabkan penutupan jalur alternatif Mojokerto-Batu Malang selama proses penanganan longsor. Polres Mojokerto Polda Jatim telah menutup sementara jalur tersebut demi keamanan masyarakat.”terang Nur Hadi,Jum’at(4/4/2025).
Sementara itu,Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto saat memberikan keterangan persnya di Posko Gabungan res area sendi Pacet Mojokerto menyampaikan,ikut bela sungkawa kepada keluarga korban yang di tinggalkan.Bencana tersebut akibat alam tanah longsor yang mengakibatkan dua unit mobil yang terdampak pada saat kejadian sedang melintas.
Kapolres menyampaikan,proses evakuasi dua unit mobil dilaksanakan selama dua hari,karena kemarin cuaca tidak mendukung sehingga oprasi SAR kemarin ditutupvsementara dan dilanjutkan hari ini Jum’at(4/4)Evakuasi pertama ditemukan 3 korban penumpang satu keluarga dari mobil pick up grand Max, dan tiga tiganya di evakuasi kerumah sakit Sumber Glagah Pacet,dan selanjutnya proses pemakaman sudah koordinasi dengan Kepala Desa Setempat.
oplus_1024
Sementara tujuh Korban Lainnya penumpang Mobil Inova Ribon proses evakuasi sudah selesai pada jam 11:00 Wib,dan terdapat 7 korban yang kemarin satu korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Sumber Glagah Pacet sudah diserahkan ke pihak keluarga korban.Yang 6 korban hari ini karena kondisi kontur dampak dari bencana,enam korban ini kita evakuasi kerumah sakit Bhayangkara Kota Baru Malang.
“Sehingga total 10 korban sudah kita temukan dan dalam penanganan tim Dokes Polda Jatim yang sudah koordinasi dengan pihak keluarga korban.”ungkap AKBP Ihram.
Masih kata Kapolres Mojokerto,karena kondisi cuaca dilokasi kejadian sering terjadi hujan,sehingga untuk proses pembersihan akibat reruntuhan tanah dan pepohonan belum bisa dilaksanakan ,menunggu hasil Koordinasi dari Tahura ,Basarnas dan PUPR karena kuwatir akan terdampak dari pembersihan tersebut.
“Seluruh masyarakat Mojokerto ataupun masyarakat Batu dan masyarakat sekitar apabila terdapat informasi orang hilang tolong hubungi nomer hotline 110 ,mohon kami dinformasikan, kami bersama Basarnas akan melaksanakan pencarian dan evakuasi,”ucapnya.
Selanjutnya tim SAR gabungan akan melaksanakan rapat koordinasi dengan Pemkab Mojokerto dan Provinsi secepatnya terkait pembersihan bekas reruntuhan pohon dan bebatuan paskah longsor.(red/sil)
Happy
0 %
Sad
0 %
Excited
100 %
Sleepy
0 %
Angry
0 %
Surprise
0 %
1
0
Average Rating