Ahmad Fidianto,pemilik agen BRILink dan toko sembako Amanda Desa Mandureso-Dawarblandong(ft Susilo/pojokkampungnews.com)
Pojokkampung ,Mojokerto, – Akhmad Fidianto, pemilik Agen BRILink dan Toko Sembako Amanda di Desa Madureso, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, berhasil kembangkan usahanya hingga kini mencapai omzet ratusan juta rupiah.
Kesuksesan ini tidak terlepas dari peran dirinya sebagai nasabah setia Bank BRI sejak tahun 2005 dan menjadi Agen BRILink sejak 2017.
Fidianto memulai usaha toko sembakonya dengan skala kecil, melayani kebutuhan dasar masyarakat sekitar. Namun, titik balik dalam perjalanan usahanya terjadi ketika ia bergabung sebagai Agen BRILink. Melalui layanan BRILink, Akhmad tidak hanya menyediakan sembako, tetapi juga memfasilitasi berbagai transaksi keuangan, seperti tarik tunai, transfer, pembayaran tagihan, hingga pengisian pulsa.
“Menjadi Agen BRILink sangat membantu usaha saya. Layanan ini menarik pelanggan untuk datang, sehingga toko sembako saya semakin dikenal dan ramai,” ungkap Fidianto, Selasa (31/12).
Dengan tambahan pemasukan dari layanan BRILink dan pengelolaan keuangan yang baik, Akhmad terus mengembangkan toko sembakonya. Ia menambah variasi barang dagangan, memperluas toko, dan meningkatkan layanan kepada pelanggan. Kini, Toko Sembako Amanda menjadi salah satu toko grosir sembako andalan di Desa Madureso, melayani tidak hanya warga lokal tetapi juga pedagang kecil dari desa-desa sekitar.
Peran Bank BRI dalam Perkembangan Usaha
Sebagai nasabah Bank BRI sejak 2005, Akhmad memanfaatkan berbagai produk dan layanan perbankan untuk mendukung perkembangan usahanya. Kredit modal kerja dari BRI menjadi salah satu faktor penting yang membantu Fidianto memperbesar skala usahanya.
“BRI selalu menjadi mitra terbaik saya. Mulai dari pinjaman modal hingga dukungan teknis untuk menjalankan layanan BRILink, semuanya sangat membantu perjalanan usaha saya,” tambah Fidianto.
Omzet Capai Ratusan Juta
Berkat kombinasi usaha toko sembako dan layanan BRILink, omzet Toko Sembako Amanda kini mencapai ratusan juta rupiah per bulan. Pihaknya juga mampu membuka lapangan kerja bagi warga sekitar dengan mempekerjakan beberapa karyawan untuk membantu operasional toko dan layanan BRILink.
Kesuksesan Akhmad Fidianto menjadi inspirasi bagi pelaku usaha kecil di Kecamatan Dawarblandong. Dengan memanfaatkan peluang seperti menjadi Agen BRILink dan mengelola keuangan melalui bank, usaha kecil dapat tumbuh dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.
Ke depan, Fidianto berencana memperluas jangkauan layanan BRILink dan membuka cabang baru untuk toko sembakonya. “Saya ingin terus berkembang dan berkontribusi lebih besar bagi masyarakat Desa Madureso,” tutupnya.
Kisah sukses ini menunjukkan bahwa dengan kerja keras, inovasi, dan dukungan yang tepat, pelaku UMKM mampu mengembangkan usaha menjadi lebih besar dan berdaya saing.(red*)
Average Rating