
Tampak Gus Bupati H.Muhammad Albarra bersama Wabup Mojokerto saat mendatangi rumah korban longsor di rumah duka Desa Urung -urung -Trawas Mojokerto(ft : Susilo/pojokkampungnews.com)
Pojokkampung,Mojokerto – Bupati Mojokerto, Dr.H.Muhqmmad Albarra, meminta Bina Marga Jatim untuk memasang Landslide Early Warning System (LEWS) di lokasi pasca longsor tebing jalur alternatif Mojokerto-Batu Malang. Permintaan ini disampaikan setelah terjadinya longsor yang menewaskan 10 orang yang menumpang dua Mobil saat melewati jalur tersebut.
“Pasca longsor ini, kita harus lebih siap dan waspada. Oleh karena itu, saya meminta Bina Marga Jatim untuk memasang LEWS di lokasi yang rawan longsor agar kita dapat mendeteksi potensi longsor lebih dini dan mengurangi risiko bencana,” kata Gus Bupati(Gus Barra)

LEWS adalah sistem peringatan dini longsor yang dapat mendeteksi pergerakan tanah dan memberikan peringatan kepada masyarakat dan pihak berwenang sebelum terjadinya longsor. Dengan adanya LEWS, diharapkan dapat mengurangi risiko bencana longsor dan melindungi masyarakat.
Gus Bupati juga menekankan pentingnya mitigasi bencana dan penataan infrastruktur yang lebih baik untuk mencegah terjadinya bencana serupa di masa depan. Pemkab Mojokerto akan terus berkoordinasi dengan provinsi dan pusat untuk meningkatkan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat.
“Semoga bencana longsor yang mengakibatkan warga terdampak dan kehilangan nyawa tidak terulang lagi,”pungkasnya.(red/sil)
Average Rating